Setelah menempuh studi di program studi Master of TESOL (Teaching English to Speakers of Other Languages) pada Master of education, selama dua tahun, Fida Ruhiyah, Kader IDIA Prenduan menyelesaikan studinya di Monash University, Australia. Dan diwisuda pada Senin, 26 September 2022.
Belajarnya Fida Ruhiyah di Australia ini merupakan salah satu agenda kaderisasi Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan untuk menguatkan pendidikan di pesantren yang berada di Kabupaten Sumenep ini. Saat dikonfirmasi rencana melanjutkan studinya, putri almarhum KH. Moh. Zainullah Rois, Lc. ini memohon sambung do’a dari seluruh penghuni Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan dan khususnya civitas akademika IDIA Prenduan.
“Mohon sambung do’a semoga Allah beri kesempatan bisa melanjutkan S3 di kampus yang sama” Ungkap Putri Nyai Hj. Mamnunah Rahiem tersebut.
Untuk keberadaanya di IDIA Prenduan, Rektor IDIA Prenduan, Dr. KH. Muhtadi Abd. Mun’im, MA. berharap Fida Ruhiyah bisa berkontribusi langsung dalam pengembangan International Class Programe (ICP) yang menjadi salah satu agenda pengembangan IDIA Prenduan.
“Ke depan, Ustadzah Fida akan mengajar kelas internasional yang menjadi salah satu program unggulan IDIA” Ucap Kiai lulusan UGM ini.
Lebih lanjut, Rektor IDIA Prenduan ini menyampaikan rasa syukurnya atas kelulusan salah satu kader teras pondok ini dan menjadi kado tersendiri untuk kesyukuran 70 tahun Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan.
Pada kesempatan terpisah, Dr. H. Yusfar Ramadhan, M.Pd.I, selaku penanggungjawab Annual International Conference on Islamic and Multidisciplinary Studies (AICIMS) sangat bangga dan senang, karena helatan tahunan yang diselenggarakn oleh IDIA Prenduan ini juga dibesut oleh tangan dingin putri mendiang salah satu Majlis Kiai Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan ini.
“Saya sangat bersyukur atas kelulusan Nyai Fida, dan saya ucapkan terima kasih, karena AICIM 2022 terselenggara dengan baik, salah satunya atas peran Nyai Fida yang sedang studi di Australia”. Ungkap Dekan Fakultas Tarbiyah ini.